Kaidah berjilbab


Berjilbab

Dalam kehidupan umum, yaitu pada saat seorang wanita keluar rumah atau pun wanita di dalam rumah bersama pria yang bukan muhrimnya maka syara' telah mewajibkan kepada wanita untuk berjilbab. Pakaian jilbab yang diwajibkan tersebut adalah memakai khimar/kerudung, jilbab/pakaian luar dan tsaub/pakaian dalam. Jika bertemu dengan pria yang bukan mahromnya/keluar rumah tanpa menggunakan jilbab tersebut meskipun sudah menutup aurat maka ia dianggap telah berdosa karena telah melanggar dari syara'. Jadi pada saat itu wanita Muslimah harus mengenakan tiga jenis pakaian sekaligus yaitu khimar/kerudung, jilbab/pakaian luar dan tsaub/pakaian dalam.
1.      Pengertian JILBAB
Berasal dari bahasa arab yang jamaknya jalaabiib artinya pakaian yang lapang/luas. Pengertiannya yaitu pakaian yang lapang dan dapat menutup aurat wanita, kecuali muka dan kedua telapak tangan hingga pergelangan saja yang ditampakan. Jilbab ini hukumnya adalah wajib sebagai sebuah keharusan yang pasti atau mutlak bagi wanita dewasa yang mukminat atau muslimat.
Ada pun untuk mengenakan jilbab bagi wanita dalam kehidupan umum dapat kita perhatikan QS Al Ahzab: 59. Allah
SWT memberikan batasan mengenai pakaian wanita bagian bawah. Arti lafadz yudniina adalah mengulurkan atau memanjangkan sedangkan makna jilbab adalah malhafah, yaitu sesuatu yang dapat menutup aurat baik berupa kain atau yang lainnya. Dalam kamus Al Muhith disebutkan bahwa jilbab adalah pakaian lebar dan longgar untuk wanita serta dapat menutup pakaian sehari-hari (tsaub) ketika hendak keluar rumah. Ummu Atiya Ra: ''Rasulullah SAW memerintahkan kepada kami untuk keluar pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, baik para gadis yang sedang haid maupun yang sudah menikah. Mereka yang sedang haid tidak mengikuti shalat dan mendengarkan kebaikan serta nasihat-nasihat kepada kaum Muslimin. Maka Ummu Athiyah berkata: Ya Rasulullah, ada seseorang yang tidak memiliki jilbab maka Rasulullah SAW bersabda: ''Hendaklah saudaranya meminjamkan kepadanya''(HR Bukhari, Muslim, Abu Daud, Turmudzi dan Nasa'i).

2. Adapun jilbab/pakaian luar yang disyaratkanadalah:
1.   Menjulur ke bawah sampai menutupi kedua kakinya (tidak berbentuk potongan atas dan bawah, baik rok atau celana (seluar) panjang) sebab firman Allah SWT: ''Dan hendaklah mereka mengulurkan jilbab-jilbabnya ke seluruh tubuh mereka'',
yaitu hendaklah diulurkan jilbabnya ke bawah sampai menutup kaki bagian bawah. Sebab diriwayatkan dari Ibnu Umar Ra yang berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: ''Barang siapa mengulurkan pakaian karena sombong maka Allah tidak akan memandangnya di hari kiamat.Ummu Salamah bertanya: 'Bagaimanakah wanita dengan ujung pakaian yang dibuatnya?' Rasulullah SAW menjawab: 'Hendaklah diulurkan sejengkal'. Ummu Salamah bertanya lagi: 'Kalau demikian telapak kakinya terbuka?' Maka jawab Nabi SAW: 'Jika demikian perpanjanglah sampai satu hasta dan jangan ditambah'.'' (HR Jamaah).Hadis ini menjelaskan bahwa jilbab diulurkan kebawah sampai menutup kedua kakinya. Meskipun kedua kakinya
tertutup dengan kaus kaki atau sepatu, maka hal itu tidak menggantikan fungsi mengulurkan jilbab yang dihamparkan sampai ke
bawah sehingga kakinya tidak tampak.

2.   Bukanlah pakaian tipis sehingga warna kulit dan lekuk tubuhnya tampak. Dari Usamah bin Said Ra: ''Rasulullah SAW
pernah memberikan kain qibthi (sejenis kain tipis). Kain ini telah beliau terima sebagai hadiah dari Dahtah Al Kalabi tetapi
kemudian kain tersebut akan aku berikan kepada istriku, maka tegur Rasulullah kepadaku: ''Mengapa tidak mau pakai saja kain qibthi itu?'' Saya menjawab: ''Ya Rasulullah, kain itu telah saya berikan kepada istriku''. Maka sabda Rasulullah: ''Suruhlah dia mengenakan pula baju di bagian dalamnya (kain tipis itu) karena aku khawatir nampak lekuk-lekuk tubuhnya'' (HR Ahmad). Dan diriwayatkan pula dari Aisyah Ra (HR Abu Daud).

3.   Bukanlah pakaian yang menyerupai laki-laki (seperti celana (seluar) panjang), tetapi bila sebagai tsaub/pakaian adalah boleh. Sebagai pakaian dalam, celana panjang tersebut panjangnya hendaklah lebih pendek daripada jilbab itu sendiri. ''Rasulullahmelaknat laki-laki yang berpakaian seperti wanita dan melaknat wanita yang berpakaian seperti pakaian laki-laki.'' '(HR Abu Daud).

4.   Tidak memakai wangi-wangian yang sampai menyebarkan bau yang dapat menarik perhatian laki-laki. Sabda Rasul
SAW: ''Siapa saja wanita yang memakai wewangian kemudian berjalan melewati suatu kaum dengan maksud agar mereka mencium harumnya, maka ia telah berzina.'' (HR Nasa'i, Ibnu Hibban, dan Ibnu Khuzaimah)..
3. Model Jilbab
Bila kita amati, trend baju muslim termasuk jilbab dan kerudung sudah berkembang sedemikian dinamis. Hal ini bisa dimaklumi karena wanita khususnya muslimah tentunya ingin melaksanakan kewajiban berbusana yang sesuai syariat tanpa harus mengesampingkan keinginan untuk tampil cantik dan modis. Para desainer mengerti akan hal tersebut, sehingga melalui tangan kreatif mereka bermunculanlah aneka model jilbab modern baik dari sisi desain, warna maupun asesoris yang digunakan. Model jilbab yang bisa anda temui di pasaran saat ini sungguh sangat beragam. Tangan kreatif para desainer baju muslim ini menghasilkan aneka kreasi jilbab modern, cantik dan modis seakan memanjakan anda para muslimah yang tentunya ingin mengenakan busana yang sesuai dengan syar’i namun sekaligus tetap tampil trendy, modish, stylish dan menyesuaikan dengan trend terkini.
A.    Model Jilbab Pasmina
Jilbab pashmina merupakan salah satu jenis kerudung yang sedang menjadi trend di kalangan muslimah, terutama para remaja putri karena jilbab pasmina memungkinkan gaya berkerudung kita menjadi sangat bervariasi. Gaya berkerudung Hijaber Style juga melekat erat dengan pemakaian pashmina ini. Di bawah ini beberapa contoh gambar model jilbab pasmina dalam beragam warna, corak, serta motif yang cantik. Ada banyak jenis dan macam jilbab pashmina ini, yang akan kita kupas di artikel yang akan datang.
B.     Model Jilbab Syria
Jilbab Syria merupakan jenis jilbab instant atau langsung pakai yang mudah dan simple pemakaiannnya. Kerudung jenis ini juga tersedia dalam berbagai macam desain yang cantik dan modern seperti model abstrak, asimetris, silang, kombinasi, hoodie, layer dan masih banyak lagi. Ada juga model Syria Maroko yang juga merupakan jenis jilbab yang simple. Di bawah ini beberapa contoh gambar model jilbab Syria yang modern, cantik dan sedang menjadi trend terbaru.

C.    Model Jilbab Segi Empat

Jilbab segi empat modern merupakan jenis jilbab yang berbentuk kain bujur sangkar yang biasanya terbuat dari bahan kain katun, paris dan chiffon yang merupakan bahan yang tidak mudah kusut serta nyaman dipakai. Disebut juga dengan jilbab paris, kerudung jenis ini termasuk yang paling banyak disukai oleh para muslimah sebagai pelengkap baju muslim mereka.

Hal ini disebabkan karena kerudung segi empat ini relatif lebih mudah untuk divariasi. Dengan sentuhan kreasi, anda akan mendapatkan model jilbab yang modis, trendy dan modern.
D.    Turban
Turban merupakan salah satu model jilbab yang mempunyai ciri khas lipatan atau lilitan kain di bagian atas kepala. Aslinya merupakan penutup kepala yang biasa dipakai oleh para pria India, Pakistan dan beberapa wilayah lainnya. Namun jilbab dengan model turban ini juga banyak diminati oleh para wanita muslimah.


Kreasi jilbab turban yang modis dan stylish dapat kita bentuk sendiri dari pasmina, jilbab segi empat, ciput atau inner ninja, jarum pentul dan aneka aksesori untuk mempercantik. Namun bila anda adalah muslimah yang sibuk, di pasaran banyak tersedia berbagai jenis model jilbab turban instant yang cantik dan simple pemakaiannya.

E.     Rabbani
Hijab atau jilbab Rabbani adalah salah satu Model Jilbab 2013 selain Model jilbab modern, jilbab shasmira, jilbab kerudung, jilbab turki, jilbab kaos, jilbab islam ktp, jilbab rabbani terbaru, model jilbab pesta, hiasan jilbab, kreasi jilbab wisuda, kreasi jilbab cantik, gaya jilbab 2013. Model Jilbab Rabbani merupakan Jilbab dengan model khas yang sesuai syar’I, kebanyakan wanita muslimah menyukai model kerudung atau jibab rabbani ini.Kriteria Jilbab
Adapun kriteria jilbab adalah sebagai berikut:
1. Meliputi seluruh tubuh (kecuali telapak tangan dan wajah).
2. Bukan berupa perhiasan dalam bentuk pakaian. Artinya bukan berupa bordiran, batik, dan motif.
3. Kainnya tebal dan tidak tembus pandang.
4. Longgar dan tidak sempit.
5. Tidak diberi wangi-wangian.
6. Tidak menyerupai pakaian laki-laki.
7. Tidak menyerupai pakaian khas wanita kafir.
8. Tidak merupakan pakaian yang menarik perhatian ataupun dianggap aneh.

6.      Manfaat Jilbab Menurut Islam dan Sains
Allah memerintahkan sesuatu pasti ada manfaatnya untuk kebaikan manusia. Dan setiap yang benar-benar manfaat dan dibutuhkan manusia dalam kehidupannya, pasti disyariatkan atau diperintahkan oleh-Nya. Di antara perintah Allah itu adalah berjilbab bagi wanita muslimah. Berikut ini beberapa manfaat berjilbab menurut Islam dan Sains.
1. Selamat dari Adzab Allah (Adzab Neraka)
“Ada dua macam penghuni Neraka yang tak pernah kulihat sebelumnya; sekelompok laki-laki yang memegang cemeti laksana ekor sapi, mereka mencambuk manusia dengannya. Dan wanita-wanita yang berpakaian namun telanjang, sesat dan menyesatkan, yang dikepala mereka ada sesuatu mirip punuk unta. Mereka (wanita-wanita seperti ini) tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya. Sedangkan bau surga itu tercium dari jarak yang jauh” (HR. Muslim).
Imam An-Nawawi rahimahullah menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan “Wanita-wanita yang berpakaian namun telanjang” ialah mereka yang menutup sebagian tubuhnya dan menampakkan sebagian lainnya dengan maksud menunjukkan kecantikannya.
2. Terhindar dari Pelecehan
Banyaknya pelecehan seksual terhadap kaum wanita adalah akibat tingkah laku mereka sendiri. Karena wanita merupakan fitnah (godaan) terbesar. Sebagaiman sabda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam:
“Sepeninggalku tak ada fitnah yang lebih berbahaya bagi laki-laki dari pada wanita.” (HR. Bukhari).
Jikalau wanita pada jaman Rasul merupakan fitnah terbesar bagi laki-laki padahal wanita pada jaman ini konsisten terhadap jilbab mereka dan tak banyak lelaki jahat saat itu, maka bagaimana wanita pada jaman sekarang??? Tentunya akan menjadi target pelecehan. Hal ini telah terbukti dengan tingginya pelecehan di negara-negara Eropa (wanitanya tidak berjilbab).
3. Memelihara Kecemburuan Laki-Laki
Sifat cemburu adalah sifat yang telah Allah subhanahu wataala tanamkan kepada hati laki-laki agar lebih menjaga harga diri wanita yang menjadi mahramnya. Cemburu merupakan sifat terpuji dalam Islam.
“Allah itu cemburu dan orang beriman juga cemburu. Kecemburuan Allah adalah apabila seorang mukmin menghampiri apa yang diharamkan-Nya.” (HR. Muslim).
Bila jilbab ditanggalkan, rasa cemburu laki-laki akan hilang. Sehingga jika terjadi pelecehan tidak ada yang akan membela.
4. Akan seperti Bidadari Surga
“Dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang menundukkan pandangannya, mereka tak pernah disentuh seorang manusia atau jin pun sebelumnya.” (QS. Ar-Rahman: 56). “Mereka laksana permata yakut dan marjan.” (QS. Ar-Rahman: 58). “Mereka laksana telur yang tersimpan rapi.” (QS. Ash-Shaffaat: 49).
Dengan berjilbab, wanita akan memiliki sifat seperti bidadari surga. Yaitu menundukkan pandangan, tak pernah disentuh oleh yang bukan mahramnya, yang senantiasa dirumah untuk menjaga kehormatan diri. Wanita inilah merupakan perhiasan yang amatlah berharga. Dengan berjilbab, wanita akan memiliki sifat seperti bidadari surga.
5. Mencegah Penyakit Kanker Kulit
Kanker adalah sekumpulan penyakit yang menyebabkan sebagian sel tubuh berubah sifatnya. Kanker kulit adalah tumor-tumor yang terbentuk akibat kekacauan dalam sel yang disebabkan oleh penyinaran, zat-zat kimia, dan sebagainya.
Penelitian menunjukkan kanker kulit biasanya disebabkan oleh sinar Ultra Violet (UV) yang menyinari wajah, leher, tangan, dan kaki. Kanker ini banyak menyerang orang berkulit putih, sebab kulit putih lebih mudah terbakar matahari.
Kanker tidaklah membeda-bedakan antara laki-laki dan wanita. Hanya saja, wanita memiliki daya tahan tubuh lebih rendah dari pada laki-laki. Oleh karena itu, wanita lebih mudah terserang penyakit khususnya kanker kulit.
Oleh karena itu, cara untuk melindungi tubuh dari kanker kulit adalah dengan menutupi kulit. Salah satunya dengan berjilbab. Karena dengan berjilbab, kita melindungi kulit dari sinar UV. Melindungi tubuh bukan dengan memakai kerudung gaul dan baju ketat. Kenapa? Karena hal itu percuma saja. Karena sinar UV masih bisa menembus pakaian yang ketat apalagi pakaian transparan. Berjilbab disini haruslah sesuai kriteria jilbab.
6. Memperlambat Gejala Penuaan
Penuaan adalah proses alamiah yang sudah pasti dialami oleh semua orang yaitu lambatnya proses pertumbuhan dan pembelahan sel-sel dalam tubuh. Gejala-gejala penuaan antara lain adalah rambut memutih, kulit keriput, dan lain-lain.
Penyebab utama gejala penuaan adalah sinar matahari. Sinar matahari memang penting bagi pembentukan vitamin D yang berperan penting terhadap kesehatan kulit. Namun, secara ilmiah dapat dijelaskan bahwa sinar matahari merangsang melanosit (sel-sel melanin) untuk mengeluarkan melanin, akibatnya rusaklah jaringan kolagen dan elastin. Jaringan kolagen dan elastin berperan penting dalam menjaga keindahan dan kelenturan kulit.

7.      Tips Berjilbab Sesuai Bentuk Wajah

1. Bentuk Wajah Bulat

Untuk yang berwajah bulat sebaiknya hindari pemakaian underscaves (ciput arab) yang ditarik kedepan menutup dahi. Ini hanya akan mebuat wajah terlihat pendek dan semakin bulat sempurna. Jika memang harus menggunakan ciput sebagai aksen maupun hiasan, pasang ciput secara asimetris dan tarik ke atas dengan membiarkan dahi kita terekpos sehingga memberikan kesan panjang (bisa dilihat digambar). Pilihan jilbab yang paling praktis untuk wajah ini yaitu dengan cara membiarkan jilbab mengikuti garis rambut dahi dan menutupi sebagian tulang pipi (untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada gambar ilustrasi).Jilbab  yang menutupi sebagian tulang pipi akan memberikan ilusi bentuk wajah yang lebih panjang dan oval.
Hijab yang juga sangat pas untuk wajah bulat yaitu model jilbab dengan menggunakan undercaps (ciput topi). Kita yang berwajah bulat bisa menggunakan jilbab standar dengan menggunakan ciput topi. Pastikan pemasangan ciput tidak menutupi dahi sehingga memberi kesan wajah yang terlihat lebih panjang. Kemudian pada bagian pipi, agak dimajukan untuk menghilangkan efek bulat.
Sebisa mungkin hindari pemakaian jilbab dengan banyak drapery ataupun aksesoris di kanan kiri bagian telinga. Ini akan membuat tampilan wajah semakin melebar. Karena itu, disarankan cari model jilbab yang menempatkan aksesoris di bagian sisi atas kepala dengan penggunaan ciput yang dipasang asimetris. Pilih material jilbab yang jatuh dan tidak tebal juga tidak terlalu tipis. Pilih juga model hijab dengan aksen drapery ringan di sekitar dada. Ini membuat tampilan lebih chic dan memberi efek lonjong pada wajah.

2. Bentuk Wajah Persegi

Untuk kita yang berwajah persegi disarankan tidak mengenakan jilbab dengan model yang menonjolkan pipi dan rahang. Ini akan memberi efek maskulin. Sebaiknya bingkai dagu dan sisi rahang untuk memberikan penampilan yang lebih oval. Model lain yang matching untuk wajah persegi yaitu jilbab dengan model round shape. Model ini akan menyamarkan garis-garis keras di wajah sehingga terlihat lebih bulat dan feminim.
Pilihan material jilbab juga menjadi penting dan berpengaruh. Pilih material yang sedikit mengembang dan berisi sehingga menciptakan wajah terlihat lebih bulat. Selain itu, pilih warna soft, seperti warna krem, putih, dan warna-warna pastel yang memberi kesan lembut dan mampu menghilangkan garis tajam pada wajah. Hindari warna-warna keras dan menyolok.

3. Bentuk Wajah Oval

Oval adalah bentuk wajah paling ideal yang terlihat matching untuk hampir semua style jilbab. So, buat kamu yang berwajah oval, silahkan berkaca lama-lama dan kagumi kesempurnaan bentuk wajah anda, hoho. Tapi untuk kamu yang berwajah oval sekaligus berpipi chubby, pastikan bahwa ciput yang kamu gunakan tidak terpasang horizontal.
Bagaimanapun, pipi chubby akan memberi kesan wajah yang bulat jika penggunaan ciput dibiarkan terpasang horizontal. Ini pengalaman saya sendiri yang kebetulan berwajah oval sekaligus berpipi Chubby. Jadi meskipun saya terlihat cocok dengan semua model hijab, kenyataannya saya harus memasang ciput dengan posisi diagonal ataupun silang. Dan jika saya harus mengekpos area dahi, konsekuensinya, sebagian pipi harus tertutup. Ini untuk membingkai wajah agar tidak terlihat bulat.

4. Bentuk Wajah Segitiga 

Wajah berbentuk hati terlihat cantik dengan gaya hijab yang terkesan longgar. Bagaimanapun, pastikan dahi terbungkus rapat atau gunakan ciput dngan aksen silang maupun setengah lingkaran (seperti terlihat pada gambar). Gaya jilbab yang paling matching untuk bentuk wajah segitiga ini yaitu dengan menekankan coverage pada area dahi dan membiarkan pipi terbungkus dengan efek longgar dan jatuh disekitar rahang. Ini akan menciptakan kesan dramatis serupa berlian.

5. Bentuk Wajah Lonjong

Bentuk wajah lonjong atau panjang sangat pas dengan gaya jilbab Turki. Jilbab model Turki yang penggunaannya membiarkan ciput menutup dahi secara horizontal memberikan kesan oval pada wajah. Style lain yang juga cocok untuk wajah panjang yaitu jenis model Turban. Model turban dengan aksesoris pada sisi wajah akan memberi efek penuh. Atau bisa juga dengan model Turban ala Fatin yang beraksen mawar di sisi kepala.
Hindari model jilbab yang mengekspos area dahi, karena ini akan menciptakan ilusi wajah yang semakin terihat panjang. Jangan menambah volume, hiasan ataupun ruffle di atas kepala, ini hanya akan mengesankan wajah yang lebih panjang.
Jilbab dengan menggunakan undercaps (ciput topi) cocok untuk wajah ini. Tetapi, pastikan pemakaian ciput topi sedikit menutupi area dahi. Atau pilihan lainnya, buat kamu yang berwajah lonjong, pilih model jilbab dengan aksesoris, ruffle ataupun drapery di sisi wajah. Ini akan memberi volume dan menciptakan ilusi lebar pada wajah.
Apapun model jilbabnya, yang terpenting adalah kesopanan kita dalam berjilbab. Jika kita mengenakan model sleek seperti model Turban, pastikan bahwa dress yang kita kenakan longgar dan tidak mengekspos bagian dada. Bagaimanapun, hakikat kita berhijab adalah refleksi dari iman yang tentunya harus dibarengi dengan nilai-nilai religiositas Islam. Sehingga mampu mengantarkan jilbab sebagai pelindung sekaligus menjadi bagian dari ibadah.
Memperhitungkan ke-transparanan jilbab juga penting lho ya, jangan sampai kita berjilbab dengan pilihan gaya Mickey Mouse yang masih memperlihatkan rambut dan kuping kita dengan jelas (karena transparan). Karena itu, pastikan rambut kita sudah terikat rapi, dan gunakan ciput ninja untuk solusi jilbab anti Mickey Mouse.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar